Yach, mungkin itulah judul yang cocok untuk menggambarkan keputusan yang telah kuambil. Karena keputusan yag kuambil ini selalu di anggap oleh orang sebagai keputusan yang sangat rugi atau sangat controversial. Bagaimana tidak?... ketika aku telah memperoleh sesuatu yang benar2 ku dambakan, dan sudah berjalan hampir sepertiganya, aku memutuskan untuk mengaakhiri semua di tengah2 jalan.…..
Siapa orang yang tidak senang kalau dirinya bisa magang Di perusahan mentereng seperti INDOSAT, sapa yang tidak bangga kalau dirinya bisa magang di indosat… yach mungkin jika di Tanya seperti itu, hampir sebagian orang akan menjawab ya…. Aku pun juga masuk atau tergolong sebagai orang yang akan menjawab ya …
Karena ketertarikan itu, aku mencoba untuk melamar menjadi mahasiswa magang di sana…. Ehhhhh, gak tau nya ketrima…. Heheh… betapa senangnya diriku… hal yang bener2 aku dambakan akhirnya bisa kuraih juga…. Selama satu minggu berjalan aku enjoy aja, lumayan di sana bisa dapat fasilitas gratis untuk bisa konek internet yang begitu cepat dan kadang2 hampir 1,2 Mbps, fantastis banget kan..… untuk urusan kerja bias di bilang sangat ringan, cuman berkutan dengan Microsoft excel saja si…
Seiring berjalan nya waktu aku memutuskan untuk keluar dari sana… we…. Kok keluar??.. itulah yang dipertanyakan temant2 ku, tapi satu yang mendasari semua keputusan ini, memang semua ini berasal dalam diri saya sendiri… yaitu aku gagal menciptakan suatu kenyamanan kerja. Aku kurang bisa menikamati kerja di sana… karena itu aku memutuskan untuk keluar.
Disamping latar belakang tersebut, apa yang aku kerjakan disana agaknya aku rasa kurang sejalan dengan minat dan bidang ilmu yang aku ingin kembangkan dari dalam diriku… yach ini mungkin suatu keputusan yang di anggap temen2 sebagai keputusan yang nekad.. tapi menrut saya suatu kenyaman itu no. satu, bukan suatu brand, atau nama besar besar saja yang menjamin suatu kenyaman, dan aku masih punya harapan untuk bisa mendapatkan sesuatu yang lebih dari itu semua…
Yach satu hikmah yang bisa kuambil, aku harus bisa pinter2 saja menempatkan diriku pada posisiku, seperti apa yang ku tulis di postingan ku terlebih dulu… bahwa hidup ini akan berubah begitu cepat bahkan lebih cepat dari apa yang kita bayangkan...
sekian……
Siapa orang yang tidak senang kalau dirinya bisa magang Di perusahan mentereng seperti INDOSAT, sapa yang tidak bangga kalau dirinya bisa magang di indosat… yach mungkin jika di Tanya seperti itu, hampir sebagian orang akan menjawab ya…. Aku pun juga masuk atau tergolong sebagai orang yang akan menjawab ya …
Karena ketertarikan itu, aku mencoba untuk melamar menjadi mahasiswa magang di sana…. Ehhhhh, gak tau nya ketrima…. Heheh… betapa senangnya diriku… hal yang bener2 aku dambakan akhirnya bisa kuraih juga…. Selama satu minggu berjalan aku enjoy aja, lumayan di sana bisa dapat fasilitas gratis untuk bisa konek internet yang begitu cepat dan kadang2 hampir 1,2 Mbps, fantastis banget kan..… untuk urusan kerja bias di bilang sangat ringan, cuman berkutan dengan Microsoft excel saja si…
Seiring berjalan nya waktu aku memutuskan untuk keluar dari sana… we…. Kok keluar??.. itulah yang dipertanyakan temant2 ku, tapi satu yang mendasari semua keputusan ini, memang semua ini berasal dalam diri saya sendiri… yaitu aku gagal menciptakan suatu kenyamanan kerja. Aku kurang bisa menikamati kerja di sana… karena itu aku memutuskan untuk keluar.
Disamping latar belakang tersebut, apa yang aku kerjakan disana agaknya aku rasa kurang sejalan dengan minat dan bidang ilmu yang aku ingin kembangkan dari dalam diriku… yach ini mungkin suatu keputusan yang di anggap temen2 sebagai keputusan yang nekad.. tapi menrut saya suatu kenyaman itu no. satu, bukan suatu brand, atau nama besar besar saja yang menjamin suatu kenyaman, dan aku masih punya harapan untuk bisa mendapatkan sesuatu yang lebih dari itu semua…
Yach satu hikmah yang bisa kuambil, aku harus bisa pinter2 saja menempatkan diriku pada posisiku, seperti apa yang ku tulis di postingan ku terlebih dulu… bahwa hidup ini akan berubah begitu cepat bahkan lebih cepat dari apa yang kita bayangkan...
sekian……
